#JABOTICABA Buah Tujuh Rasa Citarasa buah anggota famili Myrtaceae ini berubah seiring pertambahan umur buah. Sembilan hari terakhir menjelang matang (buah matang dalam 20-30 hari pascamuncul bunga) perubahan itu terjadi.
Hari pertama, rasanya seperti jambu biji
Hari kedua, manggis
Hari ketiga, leci
Hari keempat, markisa
Hari kelima, srikaya
Hari keenam sampai delapan, anggur
Hari kesembilan saat buah matang sempurna, sensasi rasanya paling enak: manis dan aromanya harum. Sangat unik, segar dan nikmat Kaya antioksidan sehingga termasuk buah yang dikategorikan sebagai anti cancer. Belum lagi manfaat kulit buahnya yang bisa dijadikan sebagai anti asma dan batuk berdarah. Sehingga Jaboticaba termasuk kedalam buah-buahan yang kaya manfaat dan menyehatkan bagi orang yang mengkonsumsinya. Menanam pohon Jaboticaba adalah berinvestasi. Untuk tinggi semeter apabila dirawat dengan baik setahun harganya akan menjadi 2 atau tiga kali lipat, apalagi sampai bisa membuahkannya setelah 2 tahun kemudian, harganya akan melonjak tinggi. Padahal jaboticaba adalah tanaman yang paling mudah dirawat. Bisa ditanam dalam polibag, pot, drum atau pun tanah sekalipun, bahkan tanpa perawatan yang intensif pohon ini tidak akan mati. Belum lagi harga buahnya yang mahal antara 100.000 sampai 150.000 per kilonya. Tanaman ini tetap menjadi tanaman yang memiliki prospek yang cerah di masa depan.
Minat bibitnya Sms/Wa 0858 7885 7556
Pin 5F9A0408.
Nama/ Sebutan: Jaboticaba, Jabuticaba, Guaperu, Guapuru, Hivapuru, Sabara, Ybapuru, Anggur Brazil, Anggur Batang Spesies: Myrciaria cauliflora Berg., M. jaboticaba Berg., M. tenella Berg., M. trunciflora Berg. Spesies Kerabat : Guavaberry, Rumberry (Myrciaria floribunda), Yellow Jaboticaba (M. glomerata), Camu-camu (M. paraensis). Anggur biru (M. vexator). Deskripsi Pohon jaboticaba mempunyai banyak cabang, Sepintas penampilan jaboticaba mirip anggur hitam. Bentuk, warna, dan tekstur dagingnya memang mirip. Buah matang berkulit ungu pekat kehitam-hitaman dengan kulit tipis tapi kencang. Buah muda berwarna hijau. Kulit tipis yang membungkus daging putih bening itu terasa lembut jika dikulum. Karena sifat kulitnya kencang, di Brazil-daerah asal-kulit yang dikeringkan digunakan sebagai obat diare, asma, atau radang. Makanya sebutan anggur brazil pun disematkan. Dalam satu buah ada 1-3 biji kecil. Di tanah air, penampilan buahnya sarupa dengan Syzygium polycephalum. Gowok-sebutan kupa di Jawa-memang memiliki warna, bentuk, dan ukuran yang mirip dengan jaboticaba. Namun, keduanya spesies dari genus yang berbeda. Citarasa buah anggota famili Myrtaceae itu berubah seiring pertambahan umur buah. Sembilan hari terakhir menjelang matang-buah matang dalam 20-30 hari pascamuncul bunga-perubahan itu terjadi. Hari pertama, rasanya seperti jambu biji; kedua, manggis; ketiga, leci; keempat, markisa; kelima, srikaya;keenam sampai delapan, anggur. Hari kesembilan saat buah matang sempurna, sensasi rasanya paling enak: manis dan aromanya harum,’ tutur Pan Liang Hwa pemilik kebun seluas 4,3 ha di Chou Zhou, Ping Tung, Taiwan. Cauliflori Dari informasi yang terkumpul, jaboticaba jadi sebutan untuk beberapa spesies berbeda yang punya sifat mirip: berbunga majemuk dan muncul di batang, bukan ujung cabang-istilah cauliflori. Meski demikian menurut penamaan terbaru Kew Botanic Garden-salah satu kebun raya tertua di dunia-spesies Plinia cauliflora-lah yang disebut jaboticaba. Nama itu bersinonim dengan Myrciaria jaboticaba,Eugenia jaboticaba dan Plinia jaboticaba. Namun ada pendapat juga yang mengatakan ada 2 jenis tanaman yang dikenal sebagai jaboticaba. Yaitu Myrciaria jaboticaba dan Myrciaria cauliflora. Myrciaria jaboticaba ukuran buahnya lebih kecil berdiameter sekitar 1-2 cm, tangkai buah berwarna gelap. Sedangkan Myrciaria cauliflora buahnya lebih besar, tangkai pendek sehingga buah hampir melekat pada batang. ‘Sebenarnya ini satu spesies, hanya berbeda bentuk buah,’ tutur Greg. Myrciaria cauliflora ada yang berukuran besar dengan rasa manis, disebut jaboticaba assu paulista. Ada pula yang berukuran lebih kecil dengan kadar asam lebih tinggi dan biasa digunakan sebagai bahan jelly disebut jaboticaba ponhema. Lain lagi dengan Myrciaria jaboticaba, buah dengan kulit agak keras sehingga tak banyak dibudidayakan itu disebut jaboticaba cuscuda. Sedangkan jaboticaba pingo de mel memiliki ukuran kecil dengan diameter 1- 1,5 cm dan rasanya miripmountain apple Syzygium malaccense yang tak terlalu manis. Syarat Tumbuh Tanaman ini dapat tumbuh dan berkembang baik di daerah dengan ketinggian antara 0-1000 m di atas permukaan laut. Membutuhkan sinar matahari langsung atau daerah yang agak ternaungi. Tumbuhan ini dapat tumbuh dan bebuah dengan baik pada jenis tanah yang tanah yang gembur, berdrainase baik, ber-pH antara 5,5-6,5. Tanaman ini toleran terhadap angin tapi tidak tehadap udara asin laut.
Informasi bibit ; Bpak Syamsul_Cakra.
Sms/Wa 0858 7885 7556
Pin 5F9A0408.
Jual Bibit Tanaman Dan Buah Buahan Magelang
Selasa, 29 November 2016
Jual anggur brazil, 0858 7885 7556
Selasa, 15 November 2016
Jual bibit pandan wangi 0858 7885 7556
Jumat, 05 Agustus 2016
Jual Bibit Nangka 0858 7885 7556
Sukun, kluwih, nangka, cempedak… Keempat buah tersebut memang familiar dengan bentuk buah yang nampak sama, rasa bahkan pohonnya pun menyerupai satu sama lain.
Membuat beberapa orang keliru untuk bisa membedakannya. Dari ke-4 buah tersebut, ada 2 macam bentuk yang disekapati menyerupai 2 buah lainnya. Maksudnya begini, buah sukun sering disamakan dengan buah kluwih, begitupun sebaliknya. Buah nangka juga sering disamakan dengan buah cempedak. Walaupun mereka berasal dari genus yang sama, Artocarpus, namun mereka benar-benar berbeda. Nah, agar mudah dibedakan, artikel kali ini akan memberikan ulasan singkat mengenai perbedaan buah-buahan tersebut yang akan dijabarkan dengan memperbandingkan 2 kelompok buah yang selama ini membingungkan Anda.
Buah sukun memiliki tekstur kulit yang sedikit kasar.
1. Perbedaan Sukun dan Kluwih Jika dilihat sepintas, bentuk buahnya sama. Yaitu, bulat lonjong dan berwana hijau atau hijau kekuningan. Terlebih jika melihat pohonnya, nyaris persis. Namun jika ingin melihat perbedaannya, lihatlah tekstur kulit buahnya. Buah Sukun mempunyai tekstur kulit yang agak kasar saat buahnya masih mentah dan bertekstur lembut saat buahnya sudah matang. Sedangkan buah kluwih memiliki tekstur kulit buah yang berduri. Seperti kulit buah durian yang belum matang. Daging buah sukun tebal dan berwarna putih. Tidak memiliki biji. Kemudian, perhatikan daging buahnya. Saat Anda membelah buah sukun, akan nampak daging buah berwarna putih dengan tebal kurang lebih 7 cm. Full daging buah, tanpa biji. Sedangkan ketika Anda membelah buah kluwih, maka dagingnya akan memperlihatkan biji-bijinya. Buah kluwih berkulit berduri seperti durian mentah. Dagingnya berwarnaputih dan mempunyai banyak biji.
2. Perbedaan Nangka dan Cempedak Nangka dan cempedak pun kadang membuat orang-orang bingung. Dari tampilan fisik buahnya, bentuknya hampir sama, yaitu, lonjong dan besar, juga sama-sama mempunyai biji dalam dagingnya yang terselubung dalam buahnya. Untuk membedakannya, tekstur kulit nangka sedikit berduri kecil, sedangkan cempedak bertekstur sama dengan kulit sukun. Kemudian ukuran nangka biasanya lebih gemuk dan besar, sedangkan cempedak lebih panjang dan agak langsing. Jika dijabarkan satu persatu, maka akan seperti ini: Sukun Nama latin Artocarpus altilis. Tekstur kulit tidak berduri. Daging buah tidak berbiji. Kluwih Nama latin Artocarpus camansi. Tekstur kulit berduri. Daging buah berbiji. Buah kluwih berkulit berduri seperti durian mentah. Dagingnya berwarnaputih dan mempunyai banyak biji. Nangka Nama latin Artocarpus heterophyllus. Kulit berduri, durinya lebih kecil daripada duri kulit buah durian. Ukuran buah bervariasi, ada yang bulat lonjong, juga ada yang lonjong gemuk. Aroamnya tidak terlalu menyengat sebelum dibelah. Buah nangka berbentuk lonjong, gemuk dan besar. Cempedak Nama latin Artocarpus Integer. Tekstur kulit lebih lembut, hampir seperti kulit buah sukun. Ukuran buah lonjong dan lebih ramping daripada nangka. Aromanya sudah sangat menyengat bahkan sebelum dibelah. Cempedak berstruktur lebih panjang dan ramping daripada buah nangka. Buah-buahan tersebut memang berbeda satu sama lain, namun jika dimakan, rasanya sama-sama enak kok… Hanya saja perlu dibedakan, agar identitas mereka tidak tertukar-tukar lagi… Sama seperti Anda-anda sekalian yang tentu saja tidak menginginkan identitas Anda ditukar-tukar walaupun dengan identitas kerabat sekalipun.
Kamis, 04 Agustus 2016
Jual Bibit Sirsak madu 0858 7885 7556
Daun Sirsak Ternyata Punya Banyak Manfaat, Lho!!
Buah sirsak seringkali dikonsumsi karena rasa dan buahnya yang segar juga karena memiliki berbagai macam vitamin dan manfaat yang baik bagi tubuh kita. Bahkan beberapa orang sengaja rutin mengkonsumsi buah sirsak untuk menyembuhkan suatu penyakit. Namun selain buahnya, ternyata ada pula manfaat daun sirsak.
Dengan menggunakan bahan-bahan yang alami seperti daun sirsak tentu tidak akan menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi tubuh kita.
Dibawah ini adalah beberapa manfaat daun sirsak, diantaranya yaitu:
1. Daun sirsak bisa digunakan sebagai obat anti kanker atau obat penyembuh kanker, seperti kanker payudara, kanker usus besar, kanker pankreas, kanker serviks, kanker paru-paru dan lainnya, karena daun sirsak itu sendiri mengandung zat anti kanker yang bisa membunuh dan menghambat pertumbuhan sel-sel kanker atau ATP (Adenosia Trifosfat) dalam tubuh kita. Caranya adalah dengan merebus beberapa lembar daun sirsak, sekitar 10-15 lembar, cuci daun sirsak hingga bersih, kemudian rebuslah dengan air secukupnya, tunggu hingga mendidih, kemudian meminumnya ketika masih hangat. Minumlah secara rutin dan teratur.
2. Manfaat daun sirsak yang masih muda yaitu bisa digunakan sebagai obat untuk menurunkan darah tinggi (hipertensi), dengan menggunakan cara yang sama yaitu meminum air rebusan daunnya.
3. Air rebusan dari daun sirsak juga bisa berfungsi sebagai obat dari penyakit ginjal dan juga paru-paru.
4. Kandungan kalsium yang dimiliki oleh daun sirsak itu sendiri juga dapat membantu untuk menurunkan atau mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh dan juga dapat untuk mengurangi sakit di bagian otot-otot anda, seperti sakit otot pinggang atau kram otot.
5. Daun sirsak juga dapat membantu untuk meningkatkan sistem kekebalan atau imun tubuh dan juga dapat menangkal serangan dari radikal bebas jika dikonsumsi secara rutin dan teratur.
6. Selain itu, manfaat daun sirsak juga bisa digunakan sebagai obat untuk sakit radang, batuk, dan juga demam. Penyakit asam urat pun bisa dicegah dan disembuhkan jika rajin untuk mengkonsumsi air rebusan daun sirsak,
Pemesanan bibit bisa melalui ;
Bpak Syamsul_Cakra.
Sms/wa
0858 7885 7556
Pin bb 5F9A0408
Senin, 01 Agustus 2016
Jual Bibit pohon tin
Jumat, 08 Juli 2016
Budidaya sawo Jumbo 0858 7885 7556
Budidaya dan Tips Agar Buah Sawo Rajin Berbuah
Budidaya Buah, Cara Menanam, Sawo, Tabulampot Sawo (Achras zapota) merupakan tanaman buah berupa pohon yang dapat tumbuh besar dan berbuah lebat. Daunnya yang rimbun mampu menjadi penaung dari sengatan matahari. Tanaman yang sebelumnya berada di daerah tropis Guatemala (Amerika Tengah), Mexico, dan Hindia Barat ini telah menyebar ke berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia. Berdasarkan urutan klasifikasi di kalangan ilmiah, sawo yang disebut neesbery atau sapodilla tergolong ke dalam famili Sapotaceae.
Jenis - Jenis Buah Sawo Jenis sawo ternyata cukup banyak. Apa saja? Sawo manila kulon. Bentuk buah lonjong, berbiji banyak, bergetah, dan cukup tahan disimpan.
Sawo manila betawi. Bentuk buah juga lonjong, berukuran besar, tidak banyak getah, rasa manis, tapi kurang tahan di simpan.
Sawo manila malaysia. Bentuk buah lonjong, berukuran besar, rasa buahnya manis. Sawo manila karat. Bentuk buah agak lonjong, berukuran besar, berkulit tebal, kasar, dan berbintil-bintil kecil.
Sawo apel lilin. Bentuk buah bulat, berukuran agak besar, daging buah terasa agak keras. Sawo apel kelapa. Bentuk buah bulat kecil-kecil, berkulit tebal, bergetah, berbiji banyak, dan tahan disimpan.
Sawo duren. Bentuk buah bulat, kulit buah halus, dan licin. Disebut sawo duren, karena aroma buahnya mirip dengan buah durian. Ada dua macam sawo duren, yakni sawo duren hijau dan sawo duren merah.
Cara Budidaya Tanaman Sawo Pemilihan Lokasi Pertanaman Iklim Tempat yang cocok Menanam Sawo. Tanaman ini cukup bisa menyesuaikan terhadap berbagai suhu. Akan tetapi suhu yang terlalu panas akan merusak pertumbuhan sawo. Curah hujan antara 1250-2500 mm per tahun yang tersebar merata sepanjang tahun. Sawo cukup tahan terhadap gangguan angin. Ketinggian tempat Sawo. Sawo masih dapat tumbuh cukup baik sampai ketinggian 900 m di atas permukaan laut, meskipun masih dapat tumbuh sampai ketinggian 2500 m di atas permukaan laut. Tanah Sawo. Sawo tumbuh baik pada tanah alluvial dan tanah berpasir. Tanah liat masih cukup sesuai asal drainasenya baik. Sawo cukup tahan terhadap kekeringan. Sawo tumbuh baik pada tanah dengan kisaran pH tanah antara 6
Cara Budidaya Sawo Perbanyakan tanaman Sawo. Sawo dapat diperbanyak dengan cara generatif (dengan biji) maupun secara vegetatif. Kualitas buah yang dihasilkan dengan biji tidak sama dengan sifat induknya, sedangkan yang diperbanyak dengan cara vegetatif (okulasi atau sambung) keunggulan sifat induknya dapat dipertahankan. Pengolahan tanah Sawo. Lahan disiapkan sebelum musim hujan. Lahan dibersihkan dari rerumputan, dibajak, dicangkul. Jarak tanam Sawo. Jarak tanam sekitar 8-9 m x 8-9 m, sehingga tanaman tidak akan berdekatan kalau sudah besar. Air dipasang pada tempat yang akan dibuat lobang tanam. Pembuatan dan pengisian lobang Sawo. Buat lubang-lubang dengan ukuran 50 x 50 x 50 cm dengan titik tengah di tempat air. Pisahkan tanah galian bagian atas dan bagian bawah. Isi lubang dengan tanah bagian atas yang dicampur pupuk kandang _ 30 kg/ lubang. Dan bairkan lobang terbuka kira-kira 2 minggu untuk mempercepat pelapukan. Penanaman Sawo. Penanaman dilakukan pada musim hujan. Penanaman sebaiknya dilakukan pada sore hari. Polibag dilepas dengan hati-hati jangan sampai tanah menjadi pecah. Usahakan leher akar tetap seperti pada waktu di persemaian dan bagian yang diokulasi/sambung tidak tertimbun tanah. Peneduh, mulsa, dan tanaman penutup tanah sangat baik pada awal pertumbuhan sawo. Perawatan Sawo Penyiraman Sawo. Dilakukan setiap hari sehingga tanaman tidak layu. Penyiraman harus hati-hati sebab sawo sangat peka terhadap genangan air. Pengendalian hama dan penyakit Sawo Ada beberapa penyakit yang biasa menyerang sawo yaitu penyakit pink (Corticium salmonicolor) dan penyakit bercak daun (Phaeophleospora indica). Penyakit ini dapat dikendalikan dengan penyemprotan fungisida yang mengandung sulfur atau tembaga. Sedangkan hama yang menyerang sawo adalah lalat buah (Daucus dorsalis) yang memakan daging buah yang sudah matang lakukan penyemprotan fungisida misalnya dengan bubur Bordeaux dengan dosis seperti yang tertera di kemasan. Keunggulan fungisida ini adalah kemampuannya melekat lebih baik dibandingkan fungisida lain. Sejauh ini belum ada cara pengendalian hama yang cukup memuaskan. Pemangkasan bunga, ranting dan cabang Sawo Sawo tidak mebutuhkan pemangkasan. Penyiangan dan penggemburan Sawo Gulma harus disiangi agar tidak menjadi pesaing tanaman sawo. Penyiangan pada tanaman muda harus dilakukan dengan hati-hati.
Sebaiknya dilakukan dengan mencabut gulma. Penggemburan dilakukan disekitar tanaman sawo bersamaan dengan penyiangan sehingga memberikan lingkungan yang baik bagi akar.
Pemupukan Sawo Sawo membutuhkan 1.5 kg N, dan 0.5 kg P2O5 dan K2O per pohon.
Pupuk diberikan 2 kali setahun, menjelang musim hujan untuk mendukung pertumbuhan dan menjelang musim hujan berakhir untuk mendukung produksi buah. Pemanenan Sawo Sawo yang berasal dari biji mulai berbuah setelah berumur 5 tahun. Sawo dari perbanyakan vegetatif bisasanya berbuah lebih cepat. Jumlah buah tergantung umur tanaman. Tanaman berumur 15 tahun dapat menghasilkan 280-300 kg buah. Sawo bisa berbuah sepanjang tahun tetapi biasanya terdapat 1 atau 2 musim panen raya. Daging buah masak akan berubah warna dari hijau menjadi kuning kecoklatan. Dari luar penampakan buah masak sulit dilihat karena daging buah dilapisi kulit yang berwarna kuning kecoklatan. Buah masak akan menghasilkan lebih sedikit getah dibandingkan buah yang belum masak. Cara yang paling mudah mengamati buah masak adalah dengan membelah buah dan melihat daging buah. Agar Buah Sawo Rajin Berbuah Idealnya, pembungaan dan pembuahan tabulampot sawo berlangsung terus-menerus sepanjang tahun. Pembungaan paling lebat terjadi pada musim penghujan. Namun, terkadang macet juga.
Nah, untuk merangsang pembuahan,
silakan simak beberapa tips berikut: Sekitar 3 bulan sebelum musim hujan, beri pupuk NPK (15-20-20), dilanjutkan dengan teknik pengeringan berselang-seling. Contohnya, selama seminggu tidak disiram sama sekali (asal jangan sampai layu permanen). Setelah itu, siram sedikit demi sedikit selama 3 hari, dan keringkan lagi. Lakukan teknik pengeringan berulang-ulang hingga muncul tunas-tunas baru untuk pembungaan. Ikat pangkal batang tabulampot sawo dengan kawat. Tujuannya untuk membatasi transportasi air dan unsur hara dari dalam tanah yang berlebihan. Jangan ragu menambahkan zat pengatur tumbuh, misalnya Dekamon atau Atonik. Potong akar dengan menyisakan 3 cabang akar. Buah Sawo Untuk Pengobatan Buah sawo ternyata baik juga untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah. Maka tak heran, kini buah sawo makin banyak dijual dengan kemasan jus. Tak hanya itu, sawo ternyata juga bisa menyembuhkan beberapa penyakit,
seperti: Menyembuhkan Diare Ambil 1 buah sawo muda, cuci sampai bersih. Sawo diparut, lalu diperas dan disaring. Bila perlu, tambahkan sedikit air matang. Silakan minum 2 kali sehari. Bisa juga menggunakan daun sawo. Sediakan 1 mangkok daun, lalu cincang dalam 2 gelas air bersih selama 15 menit. Nah, air rebusan ini diminum 3 kali sehari. Menyembuhkan Radang Mulut Ambil 1 mangkok daun sawo, lalu cincang dalam 2 gelas air bersih selama 10 menit. Pakai air hasil rebusan untuk berkumur. Mengobati Disentri Ambil 8 buah sawo muda, cuci bersih. Kunyah-kunyah halus dengan garam secukupnya. Sedikit demi sedikit ditelan, lalu minum air hangat. Lakukan 2 kali sehari hingga sembuh.
Sms/wa 0858 7885 7556
Pin bb 5F9A0408
Selasa, 28 Juni 2016
CARA OKULASI/MEMPERBANYAK TANAMAN
SAMBUNG SISIP
Apa itu Sambung sisip ??
Tentu saja terdiri dari 2 kata,
"Sambung dan Sisip(nempel ;jawa)"
Sambung bermakna menyatukan 2 bagian menjadi satu kesatuan, sedangkan sisip memiliki makna menempatkan dibagian samping.
So sambung sisip bermakna meletakkan entres di samping batang bawah sehingga menjadi satu individu baru.
Itu istilah saya sendiri, suka atau tidak monggo dibaca saja hehe
sambung sisip pucuk, kayu ikut di belah Kembali sedikit serius.
Kalau dalam perbanyakan tanaman kita dulu kenal istilah sambung pucuk dan okulasi, sambung sisip sebenarnya merupakan penggabungan dan penyempurnaan dari keduanya.
Lebih fleksibel kalau menurut pendapat saya.
Baca dan simak beberapa kasus berikut ini,
Setelah selesai saya yakin Anda akan setuju dengan pendapat saya tersebut. Pernah suatu saat saya lakukan aktivitas okulasi (tempel mata ) pada tanaman jambu. Seperti biasa setiap mata tunas yang bagus saya ambil kemudian saya tempelkan pada batang bawah yang telah dikupas kulitnya. Nah pada giliran entres bagian atas mulai timbul kendala. Entres yang agak lemas dan posisi pengambilan mata tunas yang sangat susah inilah kendalanya.
Apakah terus dibuang, bener-bener murni sambung pucuk.
Eitt … tentu tidak…. Sisa entres bagian pucuk tadi masih bisa kita manfaatkan, tentu saja dengan cara sambung sisip. Dan ternyata pertumbuhan sisa entres okulasi ini lah yang paling ngebut dari tempelan mata tunas setelah memasuki umur 3-4 minggu dari proses pengerjaan atau setelah ikatan plastik dibuka.
Kejadian yang akan Anda baca ini juga sering saya lakukan. Mendapat tanaman jenis baru dan termasuk susah dipasaran merupakan suatu kepuasan tersendiri.
Taruhlah jenis tanaman Mangga misalnya, tanaman yang masih imut yang barusan menjadi koleksi di kebun rasanya ingin cepat di besarkan. Untuk menyelamatkan kehidupan si jenis baru ini, sering saya potong dan ambil cabang ujungnya untuk di sisipkan ke indukan mangga yang sudah ditanam di tanah. Dengan teknik sambung sisip bisa saya tempelkan entres imut tersebut ke batang yang sudah besar, dengan harapan pertumbuhannya lebih ngebut.
Bahkan banyak terjadi tanaman aslinya kalah dengan pertumbuhan sambung sisip tersebut. Tentu saja dengan teknik sambung pucuk atau okulasi contoh kasus diatas sulit saya kerjakan….
Mau di okulasi, pengambilan mata tunas masih sangat muda. Mau di sambung pucuk… batang masih lemes banget !!! pertumbuhan lebih cepat.
Batang bawah lebih besar, entres yang digunakan bagian ujung Sampai disini sudah kah Anda setuju dengan pendapat saya.
Lebih Fleksibel dan mudah dilakukan !!!!
Walah kok jadi ngelantur cerita panjang lebar nih….
Trus gimana dong caranya ? Pada contoh sambung sisip jambu air langsung aja deh berikut step-stepnya :
1. Siapkan batang bawah dan entres.
Pilih batang bawah yang sehat dan entres yang hijau sehat. batang bawah dan entres, ke-2 nya harus sehat.
2. Sayat kulit batang bawah dengan pisau, dari atas ke bawah sepanjang kurang lebih 2-3 cm-an.
Usahakan jangan sampai batangnya ikut tersayat. Sekali lagi hanya kulitnya saja.
gunakan pisau yang tajam.
3. Pada sayatan bagian bawah buat semacam cekungan.
Hal ini bertujuan agar penyisipan entres "nangkring" dan tertahan oleh cekungan tadi, cekungan bagian bawah, untuk menahan entres.
4. Selanjutnya sayat batang atas / entres disalah satu sisi. Usahakan panjang sayatan kurang lebih sama atau lebih pendek sedikit dari sayatan batang bawah yang telah dibuat, (lebih gampangnya separo dari panjang entres). pisau yang tajam akan sangat membantu
5. Letakkan entres yang sudah disayat tadi tepat di sayatan batang bawah. Usahakan kedua sayatan menempel dengan presisi. Lalu ikat dengan plastik perlahan-lahan dan rapat. ikat dengan plastik, jangan terlalu kencang.
6. Ikatan Plastik usahakan rapat agar air tidak masuk, ingat pengikatan tidak perlu terlalu kencang. Selanjutnya sambungan bisa ditaruh di tempat yang aman. Mau di taruh ditempat yang ternaungi sebagian ataupun yang full sun terserah. Tergantung kondisi lingkungan Anda, yang penting jangan telat siram atau kekeringan. Biarkan selama kurang lebih 3 minggu. Jika dalam kurun waktu entres tadi masih hijau pertanda sambungan berhasil. ikat keseluruhan, yang penting kedap air
7. Setelah kurang lebih 3 minggu entres masih hijau, ikatan plastik bisa dibuka, saran saya untuk ikatan bagian bawah bisa dililitkan kembali, agar tidak mudah lepas tempelan dari kedua individu ini. Anda bisa langsung potong batang bawah tepat diatas tinggi entres yang disisipkan.
8. Demi keamanan dan kecepatan tumbuh, sesaat setelah pemotongan batang bawah tadi segera sungkup dengan plastik es.
Tujuannya adalah untuk menjaga kelembaban entres yang baru beradaptasi dengan suhu lingkungan. Jika lokasi penyambungan di lapang terbuka yang terkena panas, langkah ini sangat membantu sekali. Kita tidak perlu repot memindah kan "hasil" sambungan ke tempat yang agak ternaungi. ditempat panas pun gak masalah, yang penting disungkup
9. Selang beberapa hari disungkup plastik akan muncul daun baru dari entres. Jika sudah tahan terhadap cuaca sekitar, sungkup plastik bisa dibuka.
Dan Tra..ta...... terciptalah individu baru selanjutnya terserah Anda "Kapan plastik ikatan dibuka seluruhnya ?" Mungkin saja pertanyaan tadi ada dipikiran Anda sekalian. Baiklah ini dia jawabnya, "Saat ikatan sudah terlihat"mencekik" entres sebaiknya kita lepaskan ikatan tersebut". Pada beberapa kasus yang mana pertumbuhan sambungan entres sangat cepat (biasanya terjadi pada sambung sisip yang batang bawah ukurannya jauh lebih besar) sebaiknya ikatan tidak langsung dilepas begitu saja. Secara berkala kita kendori saat dia mencekik entres, kemudian kita ikat kembali seraca perlahan dengan plastik yang baru. Kejadian yang pernah saya alami, hasil sambungan sisip akan lepas akibat ada insiden semacam angin kecang dan sebagainya. Untuk itu semua tergantung kondisi dan situasi.... buka ikatan, rapikan potongan batang bawah, dan siap di tanam Untuk sambung sisip pada batang yang lebih besar atau indukan yang sudah ditanam ditanah pada prinsipnya hampir sama.
"Melayani berbagai macam bibit buah & tanaman unggul".
Bpk.Syamsul_Cakra
Sms/Wa
0858 7885 7556
Pin bb
5F9A0408